Maslow menyatakan bahwa banyak tulisan mengenai motivasi selalu menghubung-hubungkannya dengan self-actualization (aktualisasi diri) dan peak-experience (pengalaman puncak).definisi motivasi yaitu suatu tenaga atau faktor yang terdapat di dalam diri manusia, yang menimbulkan, menggerakan dan mengorganisasikan tingkah lakunya. Motif sendiri adalah suatu alasan atau dorongan yang menyebabkan seseorang orang berbuat sesuatu atau melakukan tindakan atau bersikap tertentu. Sri Rumini,dkk ( 1995:62)menyatakan motivasi dalam pendidikan diperlukan untuk reinforcement, yaitu stimulus yang memperkuat dan mempertahankan tingkah (aku yang dikehendaki, yang merupakan kondisi mutlak bagi proses belajar.Motivasi sendiri dapat digolongkan dalam banyak aspek, sementara pendidikan adalah usaha untuk meningkatkan kecerdasan anak didik dan motivasi memiliki peranan pada tingkah laku manusia. Proses pendidikan karena dipengaruhi oleh banyak komponen yang dibutuhkan, maka banyak komponen pendukung yang diperlukan juga, termasuk motivasi.Hendroyuwono (1983:3) menyatakan bahwa dalam khazanah psikologi pendidikan, motivasi dimasukkan dalam teori belajar.Hendroyuwono (1983:3) menyatakan bahwa dalam khazanah psikologi pendidikan, motivasi sering dimasukkan dalam teori belajar. saya memilih tokoh naruto sebagai tampilan blog saya, karna pertama saya suka tokoh naruto . mulai dari lagu soundtrack, miniatur, dan komiknya. saya baru memulai untuk mengkoleksinya. bahkan saya sering menggambar naruto saat waktu luang , dan kadang ketika jenuh saat belajar. saya merasa mendapat semangat baru apabila melihat sosok naruto dalam wadah apapun.makanya saya sengajakan menggantung patung naruto di tempat alat tulis saya. dan kalau sedang jenuh dan putus asa sekalipun, terkadang saya berpikir saya harus seperti naruto yang selalu bersemangat dalam hal apa pun. dan kenapa naruto yang saya pilih sbgai wallpaper blog saya adalah naruto karna berdasarkan teori motivasi yang telah saya paparkan di atas. saya ingin ketika mengerjakan tugas psikologi pendidikan yang harus di post ke blog, yang terkadang menggangu mood saya karna melalui proses yang agak rumit menurut saya. dan berdasarkan pengalaman saya bahwa sosok naruto saat ini cukup membantu menjaga dan membangkitkan semangat saya ketika saya memposisikan diri saya sebagai naruto. yang selalu semangat !!
Bauer, dan Spona mengatakan peran seorang pengajar meliputi peran sebagai penyampai ilmu dan sumber acuan peserta didik. Dalam suatu kelas yang berbasis TIK menurut Bauer dan Spona, peran pengajar menjadi dasar keberhasilan dari proses mengajar. Dalam hal ini bauer, dan Spona mendeskripsikan kriteria seorang pengajar professional baik pada pengajaran teradisional maupun pengajaran berbasis TIK, meliputi : 1. Berpengetahuan, berketerampilan dan bersikap professional di bidangnya. 2. Memiliki komitmen terhadap tugas atau janji, bertanggung jawab, berdisiplin dan produktif. 3. Menjadi “ role model” bagi peserta didiknya. Dalam psikologi pendidikan, grading ( pemberian nilai)dapat memberikan motivasi kepada peserta didik. Grading dilakukan untuk mengomunikasikan makna informasi tentang pembelajaran dan prestasi murid. Dalam proses ini grade atau nilai mengandung empat tujuan dasar. ( Airasian, 2001) : • Administrative, nilai atau grade membantu menentukan ranking kelas murid, dan kredit kelulusan. • Informasional , nilai dapat dipakai untuk menginformasikan kepada murid tentang hasil kerja murid. Sebuah grade atau nilai mempresentasikan penilaian guru terhadap seberapa baik murid dalam memenuhi tujuan instruksional dan taret pembelajaran. • Motivasional , strategi yang baik adalah membantu murid agar termotivasi secara intrinsic. Dimana nilai diberikan, banyak murid belajar keras karena mereka termotivasi secara ekstrinsik , yakni mendapat nilai tinggi dan takut nilai rendah. • Pedoman, nilai memberi informasi tentang prestasi murid
Jadi, mengenai janji ibu tentang nilai yang akan ibu deliveri kepada kami, tetapi belum dapat terlaksana. Menurut saya, dari paparan yang di katakana oleh Bauer, dan Spona tentang criteria seorang pengajar professional pada poin ke 2 diatas. Seorang pengajar harus memiliki komitmen terhadap tugas atau janji, bertanggung jawab berdisiplin dan produktif. Dan juga dilihat dari manfaat grading bagi peserta didik, bahwa grading dapat memotivasi pelajar dalam meningkatkan nilai akademik. Saya menilai dalam hal ini, ibu kurang professional dalam menjalankan tugas ibu sebagai pengajar , seperti yang dikatakan Bauer dan Spona di atas. Saya mengharapkan dari proses grading yang harusnya ibu laksanakan, saya akan termotivasi untuk meningkatkan nilai saya apabila hasilnya kurang memuaskan. Dan mengetahui apa yang akan saya lakukan untuk memperbaiki nilai saya kedepannya.
Rezky, uraian yang sangat objektif untuk jawaban no.2. Saya percaya ke depan kamu menjadi orang yang berani menyuarakan kebenaran :)
Walau secara tata tulis relatif kurang terjaga dan pembahasan no.1 menurut saya masih bisa dioptimalkan, namun skor 90 pantas saya berikan untuk effortmu di UAS ini.
(UAS) 1. Sri, coba uraikan bagaimana tokoh Naruto bisa menjadi pilihanmu tampil di blog ini berdasarkan salah satu teori psikologi pendidikan.
BalasHapusMaslow menyatakan bahwa banyak tulisan mengenai motivasi selalu menghubung-hubungkannya dengan self-actualization (aktualisasi diri) dan peak-experience (pengalaman puncak).definisi motivasi yaitu suatu tenaga atau faktor yang terdapat di dalam diri manusia, yang menimbulkan, menggerakan dan mengorganisasikan tingkah lakunya. Motif sendiri adalah suatu alasan atau dorongan yang menyebabkan seseorang orang berbuat sesuatu atau melakukan tindakan atau bersikap tertentu. Sri Rumini,dkk ( 1995:62)menyatakan motivasi dalam pendidikan diperlukan untuk reinforcement, yaitu stimulus yang memperkuat dan mempertahankan tingkah (aku yang dikehendaki, yang merupakan kondisi mutlak bagi proses belajar.Motivasi sendiri dapat digolongkan dalam banyak aspek, sementara pendidikan adalah usaha untuk meningkatkan kecerdasan anak didik dan motivasi memiliki peranan pada tingkah laku manusia. Proses pendidikan karena dipengaruhi oleh banyak komponen yang dibutuhkan, maka banyak komponen pendukung yang diperlukan juga, termasuk motivasi.Hendroyuwono (1983:3) menyatakan bahwa dalam khazanah psikologi pendidikan, motivasi dimasukkan dalam teori belajar.Hendroyuwono (1983:3) menyatakan bahwa dalam khazanah psikologi pendidikan, motivasi sering dimasukkan dalam teori belajar.
BalasHapussaya memilih tokoh naruto sebagai tampilan blog saya, karna pertama saya suka tokoh naruto .
mulai dari lagu soundtrack, miniatur, dan komiknya. saya baru memulai untuk mengkoleksinya.
bahkan saya sering menggambar naruto saat waktu luang , dan kadang ketika jenuh saat belajar.
saya merasa mendapat semangat baru apabila melihat sosok naruto dalam wadah apapun.makanya saya sengajakan menggantung patung naruto di tempat alat tulis saya.
dan kalau sedang jenuh dan putus asa sekalipun, terkadang saya berpikir saya harus seperti naruto yang selalu bersemangat dalam hal apa pun.
dan kenapa naruto yang saya pilih sbgai wallpaper blog saya adalah naruto karna berdasarkan teori motivasi yang telah saya paparkan di atas.
saya ingin ketika mengerjakan tugas psikologi pendidikan yang harus di post ke blog, yang terkadang menggangu mood saya karna melalui proses yang agak rumit menurut saya.
dan berdasarkan pengalaman saya bahwa sosok naruto saat ini cukup membantu menjaga dan membangkitkan semangat saya ketika saya memposisikan diri saya sebagai naruto. yang selalu semangat !!
(UAS) 2. Coba jelaskan berdasarkan teori psikologi pendidikan sehubungan dengan janji saya untuk men-deliveri nilai namun belum terlaksana.
BalasHapusBauer, dan Spona mengatakan peran seorang pengajar meliputi peran sebagai penyampai ilmu dan sumber acuan peserta didik. Dalam suatu kelas yang berbasis TIK menurut Bauer dan Spona, peran pengajar menjadi dasar keberhasilan dari proses mengajar.
BalasHapusDalam hal ini bauer, dan Spona mendeskripsikan kriteria seorang pengajar professional baik pada pengajaran teradisional maupun pengajaran berbasis TIK, meliputi :
1. Berpengetahuan, berketerampilan dan bersikap professional di bidangnya.
2. Memiliki komitmen terhadap tugas atau janji, bertanggung jawab, berdisiplin dan produktif.
3. Menjadi “ role model” bagi peserta didiknya.
Dalam psikologi pendidikan, grading ( pemberian nilai)dapat memberikan motivasi kepada peserta didik. Grading dilakukan untuk mengomunikasikan makna informasi tentang pembelajaran dan prestasi murid. Dalam proses ini grade atau nilai mengandung empat tujuan dasar. ( Airasian, 2001) :
• Administrative, nilai atau grade membantu menentukan ranking kelas murid, dan kredit kelulusan.
• Informasional , nilai dapat dipakai untuk menginformasikan kepada murid tentang hasil kerja murid. Sebuah grade atau nilai mempresentasikan penilaian guru terhadap seberapa baik murid dalam memenuhi tujuan instruksional dan taret pembelajaran.
• Motivasional , strategi yang baik adalah membantu murid agar termotivasi secara intrinsic. Dimana nilai diberikan, banyak murid belajar keras karena mereka termotivasi secara ekstrinsik , yakni mendapat nilai tinggi dan takut nilai rendah.
• Pedoman, nilai memberi informasi tentang prestasi murid
Jadi, mengenai janji ibu tentang nilai yang akan ibu deliveri kepada kami, tetapi belum dapat terlaksana. Menurut saya, dari paparan yang di katakana oleh Bauer, dan Spona tentang criteria seorang pengajar professional pada poin ke 2 diatas. Seorang pengajar harus memiliki komitmen terhadap tugas atau janji, bertanggung jawab berdisiplin dan produktif. Dan juga dilihat dari manfaat grading bagi peserta didik, bahwa grading dapat memotivasi pelajar dalam meningkatkan nilai akademik. Saya menilai dalam hal ini, ibu kurang professional dalam menjalankan tugas ibu sebagai pengajar , seperti yang dikatakan Bauer dan Spona di atas. Saya mengharapkan dari proses grading yang harusnya ibu laksanakan, saya akan termotivasi untuk meningkatkan nilai saya apabila hasilnya kurang memuaskan. Dan mengetahui apa yang akan saya lakukan untuk memperbaiki nilai saya kedepannya.
Rezky, uraian yang sangat objektif untuk jawaban no.2.
BalasHapusSaya percaya ke depan kamu menjadi orang yang berani menyuarakan kebenaran :)
Walau secara tata tulis relatif kurang terjaga dan pembahasan no.1 menurut saya masih bisa dioptimalkan, namun skor 90 pantas saya berikan untuk effortmu di UAS ini.
makassi ibu ;D
BalasHapusatas kritikan nya, insyaaLLah kedepan nya saya akan perbaiki bu :)
maav bu coment ibu baru saya baca , karna rezqy sedang di kmpung dan susah untuk akses internet.
saya harap pngertian ibu.
tidak ada soaL no 3 buat saya bu , apa memang hanya 2 soaL saja ?